Laut atau bahari
adalah kumpulan air asin yang luas dan berhubungan dengan samudra. Air di laut
merupakan campuran dari 96,5% air murni dan 3,5% material lainnya seperti
garam-garaman, gas-gas terlarut, bahan-bahan organik dan partikel-partikel tak
terlarut. Sifat-sifat fisis utama air laut ditentukan oleh 96,5% air murni. Air
laut adalah suatu komponen yang berinteraksi dengan lingkungan daratan, di mana
buangan limbah dari daratan akan bermuara ke laut. Selain itu air laut juga
sebagai tempat penerimaan polutan (bahan cemar) yang jatuh dari atmosfir.
Limbah tersebut yang mengandung polutan kemudian masuk ke dalam ekosistem
perairan pantai dan laut. Sebagian larut dalam air, sebagian tenggelam ke dasar
dan terkonsentrasi ke sedimen, dan sebagian masuk ke dalam jaringan tubuh
organisme laut (termasuk fitoplankton, ikan, udang, cumi-cumi, kerang, rumput
laut dan lain-lain). Dalam sejarah, laut terbukti mempunyai berbagai fungsi,
antara lain sebagai sumber makanan bagi umat manusia, sebagai jalan raya
perdagangan, sebagai sarana penaklukan, sebagai tempat pertempuran, sebagai
tempat rekreasi atau bersenang-senang dan sebagai alat pemisah dan pemersatu
bangsa. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan di abad dua
puluh ini, maka fungsi laut telah meningkat dengan ditemukannya bahan-bahan
tambang dan galian terutama mineral, minyak dan gas bumi serta dimungkinkannya
usaha-usaha untuk mengambil kekayaan laut tersebut, baik kekayaan di airnya
maupun di dasar laut dan tanah dibawah dasar laut. Dengan adanya kegiatan
tersebut,akan menimbulkan berbagai persoalan yang menyangkut dengan masalah
pencemaran di perairan laut,dan pencemaran terhadap biota laut yang
lainnya. Berdasarkan lingkungan yang mengalami pencemaran, secara garis besar
pencemaran lingkungan dapat dikelompokkan menjadi pencemaran air, tanah, dan
udara.
Pencemaran
lingkungan mempunyai berbagai macam arti dan definisi, menurut SK Mentri
Kependudukan Lingkungan Hidup No 02/MENKLH/1998, pencemaran lingkungan adalah
masuk atau dimasukkannya zat, makhluk hidup, energi kedalam air, tanah dan
udara atau berubahnya tatanan komposisi air, udara, tanah akibat dari berbagai
macam pengaruh kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air, udara dan
tanah menjadi kurang atau tidak sesuai lagi dengan fungsi awalnya. Sedangkan
menurut MONKARIS ( 2008 ), pencemaran lingkungan dapat diartikan sebagai
penambahan atau masuknya zat-zat asing dalam jumlah tertentu,sehingga dapat
menyebabkan ancaman bagi kesehatan manusia, terganggunya kehidupan, terganggunya
ekosistem dan rusaknya sumberdaya alam dalam suatu ekosistem.
Check this out...
http://alamendah.wordpress.com/2011/02/27/tingkat-pencemaran-laut-indonesia/Check this out...
http://sofieshoby.blogspot.com/2012/04/makalah-pencemaran-air-di-daerah-kilang.html
http://yunias19ocean.blogspot.com/2011/05/pengawetan-ikan-dengan-menggunakan-es.html
http://penyuluhpi.blogspot.com/2012/07/kandungan-gizi-dan-manfaat-rumput-laut.html
http://eprints.undip.ac.id/20602/1/Artikel_Rumput_Laut.doc
http://tips-tips-kesehatan.blogspot.com/2009/08/cangkang-kepiting-bisa-jadi-obat.html
http://galuhadhitiaputra.blogspot.com/2011/10/pencemaran-air-laut-karena-limbah.html
http://pobersonaibaho.wordpress.com/2011/05/30/formalin-pada-ikan-ikan-berformalin-dan-tidak-
berformalin-ciri-ciri-ikan-berformalin/
http://elh.sebelas.net/2011/05/21/efek-anjungan-lepas-pantai-terhadap-eksistensi-biota laut/
http://yusufzae.blogspot.com/2012/06/makalah-pembuatan-garam-proses-industri.html
http://indomaritimeinstitute.org/?p=1217
http://eprints.undip.ac.id/1718/1/makalah_penelitian_fix.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar